dc.description.abstract | Depot air minum isi ulang (DAMIU) adalah badan usaha yang mengelola air minum untuk keperluan masyarakat dalam bentuk curah dan tidak dikemas. Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi dan ilmu kesehatan, menyadarkan kita bahwa air minum yang kotor, dan tidak memenuhi persyaratan bagi kesehatan baik jasmani maupun rohani, yang dijadikan air minum dan dikonsumsi sehari hari sangat rentan menyebabkan berbagai penyakit. Maka dari itu penentuan zat organik dalam air menjadi salah satu parameter penting dalam penentuan kualitas air
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian mlai permangimat pada sampel air minum isi ulang di Kwala Bekala Medan Johor sesuai persyaratan menurut SNI 06-5989 22-2004
Metode Penelitian dilakukan dengan metode titrasi titrimetri dimana laratan
Kmn04 digunakan sebagai pentiter sampai didapatnya titik akhir titrasi dengan
perubahan warna merah muda pada sampel air minum isi ulang
Hasil: Hasil nilai permanganat dalam air minum isi ulang yaitu sampel 11.65
mg/l, sampel 2 33,5 mg/l, sampel 3= 1.9 mg/l, sampel 4= 2,6 mg/1 Kesimpulan: Hasil analisis nilai permanganat yang dilakukan pada sampel 1.3 dan 4 memenuhi syarat SNI 06-6989.22-2004 Sedangkan pada sampel 2 tidak memenuhi
syarat SNI 06-6989 22-2004. dimana batas maksimum nilai permanganat yang
diperbolehkan adalah 10 mg/l. | en_US |