dc.description.abstract | Manusia sebagai mahluk sosial membutuhkan hubungan dan kerja sama
dengan sesama manusia lainnya dan selalu hidup berkelompok. Untuk dapat
memenuhi kebutuhannya setiap individu berinteraksi dengan individu lain atau
lingkungan sekitar. Untuk mencapai hal tersebut, manusia menggunakan tempat
(space) yaitu pasar. Ada dua jenis pasar yaitu Pasar Tradisional dan Pasar Modren,
dan pasar yang saya teliti adalah Pasar Tradisional Sipahutar. Pasar harus dapat
memenuhi tuntutan waktu, baik fisik maupun nuansa kegiatannya. Kegiatan di pasar
melibatkan masyarakat pembeli dan penjual, mereka saling membutuhkan satu sama
lain. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui Bagaimanakah Fungsi Sosial
Pasar Tradisional dalam kehidupan masyarakat dengan menganalisis Dinamika Sosial
di “Onan Sipahutar” Kecamatan Sipautar Kabupaten Tapanuli Utara
Penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan
data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi yaitu dengan mengamati
langsung ke lapangan perilaku seseorang selama beberapa waktu dan mencatat
penemuan yang memenuhi syarat untuk digunakan kedalam tingkat penafsiran
analisis, dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian mendeskripsikan Pasar Tradisional Sipahutar memiliki
beberapa fungsi, diantaranya : (1) Fungsi ekonomi, yaitu pasar adalah suatu
mekanisme antara membeli dan menjual barang dan jasa pada sebuah harga yang
mengarah pada titik keseimbangan. (2) Fungsi sosial, yaitu pasar digunakan sebagai
tempat pertemuan sesama kawan, sahabat, berkenalan dengan orang dari tempat lain,
bertemu dengan pacar, sebagai pusat informasi dan bahkan untuk menvari pacar. (3)
Fungsi budaya, yaitu pasar digunakan sebagai tempat pertunjukan budaya, meskipin
tidak dilakukan secara intens. Pertunjukan budaya biasanya hadir dalam bentuk
pertunjukan dalam menjual obat-obat tradisional. (4) Fungsi politik, yaitu pasar
sebagai pusat keramaian digunakan sebagai wahana untuk memperkenalkan atribitatribut
politik terhadap masyarakat. | en_US |