Show simple item record

dc.contributor.advisorSudarwati, Lina
dc.contributor.authorAndari, Ismi
dc.date.accessioned2022-11-22T03:10:30Z
dc.date.available2022-11-22T03:10:30Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/63058
dc.description.abstractPembangunan merupakan suatu proses yang menunjukan adanya suatu kegiatan untuk mencapai kondisi yang lebih baik dibandingkan dengan kondisi sebelumnya. Strategi pembangunan yang mengarah kepada industrialisasi di perdesaan telah meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang cukup stabil. Kawasan industri baru dikembangkan pada awal tahun 1970-an sebagai suatu usaha untuk memenuhi kegiatan penanaman modal baik dari dalam maupun dari luar negeri. Pada awalnya Pemerintah mengembangkan kawasan industri melalui Badan Usaha Milik Negara keseluruh Indonesia sehingga wilayah Provinsi Sumatera Utara juga menjadi bagian dari pembangunan tersebut. Pembanguan industri dikawasan perdesaan ini memberikan dampak perubahan yang besar terhadap kelangsungan hidup masyarakat perdesaan baik dampak bersifat ekonomis seperti diversifikasi mata pencaharian maupun bersifat sosial seperti interaksi sosial antar masyarakat dan kepercyaan akan nilai pendidikan. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian survei dengan metode pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian terletak di kawasan industri Desa Tanjung Selamat Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Adapun yang menjadi unit analisis dalam penelitian ini adalah masyarakat yang berada di sekitar kawasan industri sebanyak 80 responden yang ditentukan dengan rumus dengan radius 100-500 meter dari lokasi industri dan tokoh-tokoh masyarakat yang terkait dengan perkembangan industri di Desa Tanjung Selamat dalam rentang waktu selama tahun 2000-2014. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan teknik Survei, penyebaran kuesioner dan studi kepustakaan termasuk dokumentasi. Interpretasi data dilakukan dengan menggunakan catatan dari lapangan. Anilasis data yang digunakan adalah uji korelasi Product Moment oleh Pearson. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa antara variabel dampak pembangunan industri dengan variabel diversifikasi mata pencaharian, interaksi sosial, dan nilai pendidikan terdapat korelasi yang bersifat positif dan negatif. Pembangunan industri yang terus berkembang telah mampu memberikan peluang kerja dan mata pencaharian ganda bagi masyarakat desa. Dengan kata lain, dengan adanya pembangunan ini pembangunan industri pabrik mampu memberikan pengetahuan baru tentang dunia kerja yang tidak hanya terfokus pada pertanian saja, mampu menambah penghasilan untuk kebutuhan sehari-hari meskipun masyarakat saat ini masih sebatas pekerja harian atau borongan saja. Pembangunan industri pabrik yang terus meningkat tidak hanya memberikan dampak positif tetapi juga dampak negatif bagi interaksi sosial masyarakat Desa Tanjung Selamat. Dampak bahwa dengan terus berkembangnya pembangunan industri tentu menyerap banyak tenaga kerja dari kalangan perempuan, dengan menyerap tenaga kerja tersebut maka banyak kegiatan sosial yang biasa dilakukan menjadi jarang dilakukan. Kepercayaan akan pentingnya nilai pendidikan juga semakin meningkat, dengan banyaknya saat ini orangtua menyekolahkan anak ke tingkat lebih tinggi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPembangunan Industrien_US
dc.subjectDiversifikasien_US
dc.subjectInteraksi Sosial dan Nilai Sosialen_US
dc.titleDampak Pembangunan Industri terhadap Diverifikasi Mata Pencaharian, Interaksi Sosial dan Nilai Pendidikan pada Masyarakat Perdesaanen_US
dc.identifier.nimNIM110901013
dc.identifier.nidnNIDN0018036602
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI69201#Sosiologi
dc.description.pages142 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record