dc.description.abstract | ANALISIS KINERJA KEUANGAN TAHUN BUKU 2014, 2013, 2012, 2011,
DAN 2010 PADA PT BANK SUMUT CABANG MEDAN
ISKANDAR MUDA
Berdasarkan Pasal 6 dan Pasal 7 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK) antara lain ditegaskan bahwa
“OJK melaksanakan tugas pengaturan dan pengawasan terhadap kegiatan jasa
keuangan di sektor perbankan. Pengaturan dan pengawasan mengenai kesehatan bank
meliputi, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas, kualitas asset, ratio kecukupan modal
minimum, batas maksimum pemberian kredit, rasio pinjaman terhadap simpanan,
pencadangan bank dan laporan bank yang terkait dengan kesehatan dan kinerja
bank”.
Tujuan utama dari peneliti ini untuk mengetahui dan mengungkap pencapaian
indikator kinerja utama terhadap rencana, yang terdiri dari Laba, Dana Pihak Ketiga
(tabungan dan simpanan berjangka/deposito), Kredit, NPL dan Asset, dengan
menggunakan rasio kinerja (penting dan utama) sebagai parameter/alat ukur, tahun
buku 2014 dan membandingkan dengan tahun buku 2013, 2012, 2011, dan 2010 pada
PT. Bank Sumut Cabang Medan Iskandar Muda.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif. Jenis data dalam penelitian
ini adalah jenis data primer dan data sekunder.
Hasil dari penelitian adalah Total Laba sebelum pajak tahun 2014 mengalami
penurunan sebesar 21,09% dibanding posisi yang sama tahun 2013 dan realisasi laba
tahun 2014 sebesar 63,36% dari rencana tahun yang sama. Total realisasi DPK pada
tahun 2014 tumbuh signifikan sebesar 24,44% dibanding realisasi pada tahun 2013
dan tumbuh sebesar 0,35% terhadap rencana tahun 2014. Total realisasi Kredit yang
diberikan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar 1,74% dibanding posisi
yang sama tahun 2013. NPL meningkat dari 1.06% atau sebesar Rp.5.053.122 ribu
pada tahun 2010 menjadi 3,82% atau sebesar Rp. 13.230.751 ribu pada tahun 2014,
namun demikian posisi NPL tahun 2014 berada dibawah batas maksimal sesuai
ketentuan Bank Indonesia (5%). Peningkatan NPL ini lebih disebabkan oleh
pertumbuhan kredit yang tidak optimal. | en_US |