Peran Dan Metode Pembelian Terselubung (Undercover Buy) Dalam Mengungkap Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkotika oleh Pihak Kepolisian (Studi di Polrestabes Medan)

Abstract

Polrestabes Medan dalam penanggulangan dan pemberantasan tindak pidana narkotika tidak mengenal kata lelah. Buktinya Polrestabes Medan melalui penyidik satuan reserse narkoba semakin gencar mengungkap jaringan peredaran gelap narkotika. Permasalahan dalam penelitian ini adalah peran dan metode pembelian terselubung (Undercover Buy) Oleh Pihak SatNarkoba Polrestabes Medan. Keberhasilan metode pembelian terselubung (Undercover Buy) dalam mengungkap kasus-kasus penyalahgunaan narkotika di Wilayah Hukum Polrestabes Medan. Kendala-kendala di lapangan terkait pelaksanaan metode pembelian terselubung (Undercover Buy). Jenis penelitian yang digunakan yuridis normatif, sifat penelitian yang sesuai adalah deskriptif. Alat Pengumpul data yang digunakan dalam pengumpulan data adalah menggunakan metode wawancara kepada Bripka Aidil Hadi, anggota SatNarkoba Polrestabes Medan. Peran dan Metode Pembelian Terselubung (Undercover Buy) oleh Pihak SatNarkoba Polrestabes Medan, yaitu Peran teknik pembelian terselubung dalam pengungkapan tindak pidana narkotika dalam proses penyelidikan tindak pidana. Keberhasilan Metode Pembelian Terselubung (Undercover Buy) Dalam Mengungkap Kasus-Kasus Penyalahgunaan Narkotika di Wilayah Hukum Polrestabes Medan. Kendala-Kendala di Lapangan Terkait Pelaksanaan Metode Pembelian Terselubung (Undercover Buy) Kendala internal, antara lain: Jumlah personil, kurangnya jumlah peralatan yang diperlukan dalam pelaksanaan metode pembelian Terselubung (Undercover Buy), dan kendala eksternal, antara lain : dalam mendapatkan informan/spionase, menentukan lokasi pembelian terselubung dan penyidik mendapat teror, dan anggota kepolisian yang dikenali para pengguna narkoba saat tugas lapangan menggunakan seragam dinas, serta penggunaan teknik ranjau oleh para pengedar narkotika.