Penetapan Kadar Vitamin C pada Buah Timun Suri (Cucumis Mel L Reticulatus Naudin) secara Spektrofotometri Uv-Vis

Abstract

Latar Belakang: Timun Suri (Cucumis Mel L Reticulatus Naudin) mengandung sejumlah zat gizi dalah tubuh, salah satunya adalah vitamin C. Vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air yang dapat berperan penting dalam mencegah berbagai penyakit. Kekurangan vitamin C dalam tubuh akan mengalami sariawan bahkan badan menjadi lemas.Kelebihan vitamin C dalam tubuh dapat menimbulkan efek yang buruk terhadap tubuh, misalnya badan menjadi pucat dan kurus.Batas konsumsi vitamin c adalah 1000 mg/hari. Pentingnya pengujian kadar vitamin C pada buah, agar kebutuhan vitamin C tidak lebih daribatas yang telah ditentukan. Tujuan: Pengujian ini bertujuan untuk menentukan kadar vitamin C pada buah timun suri dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Metode: Sampel diambil dari salah satu pasar tradisional yaitu Jl Marelan II, Kecamatan Medan Marelan. Pengujian diawali dengan penyiapan sampel yang dilanjutkan dengan uji kualitatif dengan pereaksi FeCl3 dan penentuan kadar vitamin C secara spektrofotometri UV-Vis dengan menggunakan reagen pemberi warna yaitu 2,6-diklorofenol indofenol dan diukur serapannya pada panjang gelombang maksimum 513 nm. Hasil: Hasil pengujian menunjukkan bahwa kadar vitamin C yang diperoleh pada buah timun suri dengan metode spektrofotometri UV-Vis sebesar 44,523mg/100 g yang merupakan kadar rata-ratanya setelah dilakukan tiga kali pengukuran. Kesimpulan: Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa buah timun suri memilki kadar vitamin C sebesar 44,523mg/100g.