Penilaian Kinerja Manajer Pusat Biaya (Studi Kasus PT. PD Paya Pinang)

Abstract

Intensitas persaingan bisnis yang meningkat secara dramatis dewasa ini memacu dunia usaha untuk lebih peduli tentang strategi yang membawanya kepada dua hal "Keunggulan" dan "Nilai". Setiap alur strategi perlu pengukuran agar dapat ditentukan derajat keberhasilannya. Pengukuran kinerja merupakan salah satu faktor yang penting bagi perusahaan. Pengukuran tersebut antara lain dapat dipergunakan untuk menilai keberhasilan perusahaan dan juga dapat digunakan untuk menyusun sistem imbalan dalam perusahaan. PT. PD Paya Pinang merupakan studi kasus penulisan geladikarya ini dengan pokok bahasan adalah metode penilaian kinerja pusat pertanggungjawaban biaya. Pembahasan ini bertujuan sebagai studi komparatif mengenai metode pengukuran kinerja yang telah diterapkan perusahaan selama ini dan juga menggunakan penerapan mctode altenatif yang sesuai dengan strategi perusahaan. PT. PD Paya Pinang Medan dalam hal ini sebagai objek penelitian studi kasus, menurut pengamatan penulis bahwa penggunaan anggaran dalam penilaian kinerja manajer pusat biaya yang ada pada saat ini masih terdapat kelemahan dalam penerapannya, antara lain : - Pengukuran kinerja realistis/sesungguhnya tidak didasarkan pada data pusat biaya yang sebagian besar mempunyai hubungan yang nyata dan erat dengan keluarannya. - . Pengukuran tidak mengamati secara rinci masing-masing jenis biaya dan hanya mengukur biaya berdasarkan kelompok yang sudah ditetapkan oleh perusahaan menurut jenis pekerjaannya.