Hubungan Besar Varises Esofagus secara Endoskopi dengan Guci Index pada Penderita Sirosis Hati

Abstract

Background : Gastro-esophageal varices bleeding is the most serious and life- threatening complication of cirrhosis and accounts for 70,2% of all cases of

bleeding from the upper GI tract in Indonesia. Approximately two thirds of patients with decompensated cirrhosis and one third of those with compensated cirrhosis have varices at the time of diagnosis. Endoscopic surveillance of esophageal varices in cirrhotic patients is expensive and uncomfortable for the patients. Therefore, there is a particular need for noninvasive predictors for esophageal varises. Guci index is a serum biomarker have been demonstrated to correlate well with fibrosis stage and this index is predictive to be the alternative choise beside liver biopsy, meanwhile some studies suggest an association between liver fibrosis, portal hypertension and esophageal varices. Objective: The aim of the study is to evaluate association of esophageal varices and Guci Index as noninvasive parameter in liver cirrhosis patients. Methods: This research is a comparative analytic study with cross-sectional method. Subject of the study were non ambulatory & bulatory patients admitted at the Adam Malik General Hospital Medan from Maret to june 2014 with a diagnosis of cirrhosis based on clinical, biochemi al, ultrasound, and gastroscopy. Guci Index was calculated for all patients, tabula ed and analyzed. Results: Among 80 patients with esophageal varices, 53,8 o was due to HBV. The majority of patients were Child C with only 16,3% being Child Pugh class A. Majority of the population had Fl esophageal varices(37,5%), F2 (42,5%), and F3 (20%). There is significance difference between Guci Index and grading of esophageal varices, Guci Index is higher in Large esophageal varices compared

with small esophageal varises (22,11% vs 42,68%; P= 0,0001). Guci Index cut- off value of 2: 40 was highly predictive in the diagnosis large esophageal varices

with a sensitivity of 84%, specificity of 90%, positive predictive value of 93,3%, negative predictive value 77,14%. Conclusion: Guci Index was significantly associated with esophageal varices. Guci Index is a good noninvasive predictor of large esophageal varices in cirrhotic patients.

Latar Belakang : Perdarahan dari varises gastro-esophageal adalah komplikasi yang paling serius dan menyebabkan kematian pada penderita sirosis hati dimana angkanya sekitar 70,2% dari semua kasus perdarahan saluran pencemaan bagian atas. Sekitar dua pertiga pasien dengan sirosis dekompensasi dan sepertiga dari sirosis kompensasi memiliki varises pada saat diagnosis. Surveilans Endoskopi varises esofagus pada pasien sirosis mahal dan tidak nyaman untuk pasien. Oleh karena itu, dibutuhkan adanya parameter non-invasif sebagai prediktor varises esofagus. Guci Index merupakan salah satu biomarker serum yang digunakan untuk memprediksi fibrosis hati dan diprediksi mampu sebagai pilihan alternatif selain biopsi hati, dimana beberapa penelitian menduga adanya hubungan antara fibrosis hati, hipertensi portal dan varises esofagus. Tujuan penelitian: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi hubungan varises esofagus dan Guci Index sebagai parameter noninvasif pada pasien sirosis hati. Metode penelitian: Penelitian ini adalah suatu studi analitik komparatif dengan metode potong lintang. Subjek penelitian adalah pasien yang di rawat di rumah sakit H. Adam Malik Medan antara bulan maret sampai juni 2014 dengan diagnosis sirosis berdasarkan klinis, biokimia, USG, dan gastroskopi. Guci Index dihitung untuk semua pasien, ditabulasi dan dianalisis. Basil: di antara 80 pasien sirosis hati dengan varises esofagus, 53,8% disebabkan oleh infeksi Hepatitis B Virus (HBV). Sebagian besar populasi penelitian memiliki klassifikasi Child-Pugh C dan hanya 16,3% memiliki Child Pugh kelas A. Mayoritas populasi penelitian memiliki varises esofagus Fl (37,5 %), F2 (42,5 % ), dan F3 (20% ). Ada perbedaan yang signifikan antara Guci Index dan ukuran besar varises esofagus, dimana Guci Index· lebih tinggi pada varises esofagus besar dibandingkan dengan varises esofagus kecil (22, 11 % vs 42,68%: P = 0,0001). Nilai cut-off Guci Index 2: 40 dalam memprediksi adanya varises esofagus ukuran besar memiliki sensitivitas 84%, spesifisitas 90%, nilai prediksi positif 93,3%, nilai prediksi negatif 77,14%. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara Guci Index dengan besar varises esofagus. Guci Index merupakan parameter non-invasif yang baik dalam memprediksi adanya varises esofagus berukuran besar pada pasien sirosis hati