Akurasi Diagnostik Pemeriksaan Kadar Adenosine Deaminase Cairan Pleura pada Efusi Pleura Tuberkulosis

Abstract

Latar Be/akang: Efusi pleura tuberkulo~is adalah manifestasi dari tuberkulosis yang bersifat paucibacillary, sehingga menempkan Mycobacterium tuberculosis sangatlah sulit, biomarker menjadi altematif untu~ mendiagnosis efusi pleura tuberkulosiss. Adenosine Deaminase terbukti mampu membantu penegakan diagnosis efusi pleura tuberkulosis. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian uji diagnostik secara observasional (cross sectional study), yang melibatkan 35 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan . eksklusi dari instalasi rawat inap RSlJP H. Adam Malik Medan. Penelitian dimulai tanggai 1 Februari sampai dengan 31 Ju1i 2016 dengan memeriksakan kadar Adenosine Deaminase dari 10 cc spesimen cairan pleura dari tiap sampel. Hasil: Terdapat perhedaan signifikan kadar Adenosine Deaminase cairan pleura akibat tuberkulosis dan non tuberkulosis ( p < 0.001). Dimana pada c:ut-off 36.55 IU/L tingkat sensitivitas, spesifisitas, nilai prediksi positif, nilai prediksi negatif, dan akurasi Adenosine Deaminase dalam menegakkan efusi pleura akibat tuberkulosis berturut-turut adalah 95.8%, 90.99%, 95.8%, 90.99% dan 94.2%. Kesimpulan: Adenosine Deaminase cairan pleura dapat menjadi modalitas diagnostik yang mudah, cepat, relatif terjangkau dan aplikatif dalam menegakkan diagnosis efusi pleura akibat tuberkulosis