Show simple item record

dc.contributor.advisorMardiningsih
dc.contributor.authorSandri, Syafrizal Elfi
dc.date.accessioned2022-12-19T03:25:15Z
dc.date.available2022-12-19T03:25:15Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/75171
dc.description.abstractPertumbuhan penduduk merupakan keseimbangan yang dinamis antara kekuatan- kekuatan yang menambah dan kekuatan-kekuatan yang mengurangi jumlah penduduk. Didalam Garis-garis Besar Haluan Negara dinyatakan bahwa jumlah penduduk yang besar baru menjadi modal dasar yang efektif bagi pembangunan nasional hanya bila penduduk yang besar tersebut berkualitas baik Kesejahteraan penduduk merupakan suatu tujuan penting yang ingin dicapai setiap negara. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka pemerintah berusaha membuat suatu kebijakan-kebijakan penting dan berusaha memenuhi sarana dan fasilitas yang menunjang kesejahteraan penduduk. Kebijakan kependudukan dan program pembangunan sosial dan ekonomi yang dilaksanakan Indonesia selama tiga dekade yang lalu telah berhasil menurunkan angka kelahiran dan kematian sehingga mampu menghambat laju pertumbuhan penduduk dari 2,3% pada periode 1971-1980 menjadi 1,4% per tahun pada periode 1990-2000. Walaupun demikian, jumlah penduduk Indonesia masih akan terus bertambah.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleProyeksi Angka Kelahiran dan Kematian Bayi pada Tahun Berdasarkan Data Tahun 2003 – 2007 di Kota Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM062407048
dc.identifier.nidnNIDN0005046302
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI49401#Statistika
dc.description.pages58 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record