• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Melayunese Literature
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Melayunese Literature
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Cerita Si Tenggang Anak Durhaka : Suatu Kajian Teori Teksdealisme

    View/Open
    Full text (4.553Mb)
    Date
    2018
    Author
    Surbakti, Mira Octaviani
    Advisor(s)
    Kembaren, Mardiah Mawar
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Judul skripsi ini adalah “Cerita Si Tenggang Anak Durhaka : Suatu Kajian Teori Teksdealisme. Adapun yang menjadi permasalahan dalam skripsi ini, bagaimanakah prinsip kehadiran dalam cerita STAD, bagaimanakah prinsip pelanggaran dalam cerita STAD, bagaimanakah prinsip pengukuhan dalam cerita STAD, dan bagaimanakah prinsip individualisme / kepribadian dalam cerita STAD. Tujuan penelitian ini adalah, untuk mendeskripsikan prinsip kehadiran pada cerita STAD, untuk mendeskripsikan prinsip pelanggaran pada cerita STAD, untuk mendeskripsikan prinsip pengukuhan pada cerita STAD, dan untuk mendeskripsikan prinsip individualisme / kepribadian pada cerita STAD. Teori yang pengkaji gunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini adalah teori Teksdealisme. Metode yang pengkaji gunakan adalah metode kualitatif deskriptif, dan hasil yang pengkaji peroleh adalah, pada prinsip kehadiran, pengkaji menemukan ada tiga bentuk prinsip kehadiran, yaitu prinsip kehadiran pengarang, pengkaji menemukan bahwa pengarang memaparkan kehadirannya pada masyarakat kaum Semai, dan kehidupan Si Tenggang beserta keluarganya, prinsip kehadiran pengalaman pembaca, pengkaji menemukan bahwa pembaca dapat memberikan suatu penafsiran terhadap teks cerita STAD, dan pada prinsip bentuk kehadiran, pengkaji menemukan bahwa pengarang menuliskan cerita STAD ini menggunakan unsur- unsur yang membangun suatu karya sastra. Pada prinsip pelanggaran, pengkaji memperoleh bahwa di dalam cerita STAD ini Si Tenggang melakukan suatu pelanggaran melupakan asal usul kehidupannya sebagai kaum Semai, dan tidak mau mengakui Si Talang dan Si Deruma sebagai orangtua kandungnya yang berasal dari kaum Semai, tindakan Si Tenggang melanggar hukum tunjuk ajar orang Melayu. Pada prinsip pengukuhan, pengkaji menemukan bahwa pengarang memaparkan bahwa ketika Si Tenggang menjadi budak hutan cerita STAD berbentuk aliran romantisme pasif, namun cerita STAD diperkukuh, ketika Si Tenggang menjadi seorang nahkoda kapal Helang Segara cerita STAD berbentuk aliran romantisme aktif. Dalam prinsip individualisme / kepribadian, pengarang memaparkan sifat Si Tenggang yang durhaka terhadap ibu kandungnya dengan menggunakan bahasa yang sangat kasar terhadap kedua orangtuanya, yaitu Si Talang dan Si Deruma, dan pengarang juga menggunakan suatu unsur pembentukan karya sastra agar menghasilkan karya sastra yang unggul.
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/7524
    Collections
    • Undergraduate Theses [203]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV