Penetapan Chloroquin Tablet secara Spektrofotometri Ultra Violet di PT. Mutiara Mukti Farma (Mutifa) Medan
Abstract
Malaria hingga saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang
perlu mendapat perhatian terutama di Indonesia. Laporan pertama tentang adanya
malaria ialah laporan tentara Belanda, yang pada waktu itu banyak sekali menderita
karena serangan-serangan malaria. (Soedarto,1992).
Malaria adalah penyakit infeksi parasit utama di dunia yang mengenai hampir
170 juta orang tiap tahunnya. Penyakit ini juga berjangkit di hampir 103 negara,
terutama Negara-negara di daerah tropic pada ketinggian antara 400-3.000 m dari
permukaan laut dengan kelembapan udara tidak kurang dari 60%. (Mursito,2002)
Selama ini dikenal 4 jenis parasit penyebab penyakit malaria, meliputi
Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax, Plasmodium malariae, Plasmodium
ovale. Plasmodium falciparum merupakan jenis parasit penyebab malaria terpenting
karena penyebarannya sangat luas dan bersifat ganas. Parasit ini dapat menyebabkan
kematian lebih dari 2 juta orang setiap tahun di seluruh dunia.(Mursito, 2002).
Dengan lebih dari 100 juta penderita tiap tahun, malaria adalah salah satu
penyakit infeksi manusia yang paling luas penyebarannya. Pada tahun 1995
Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) memulai suatu program pemberantasan
malaria. Secara khusus program ini terdiri dari pengobatan khemoterapiutik semua
orang yang menderita malaria dan pembasmian nyamuk anopheles yang
menyebabkan plasmodia dengan memakai insektisida.Sejak itu jumlah kasus malaria
tercatat jauh berkurang dan sejak tahun 1996 mencapai titik rendah.
Collections
- Diploma Papers [228]