Perbandingan Kadar Aluminium antara Air Baku dengan Air Reservoir di Pdam Tirtanadi Sunggal
Abstract
Air merupakan salah satu dari ketiga komponen yang membentuk
bumi (zat padat, air dan atmosfer). Air adalah sumber kehidupan, bukanlah suatu
yang baru, karena telah diketahui bahwa tidak satupun kehidupan yang ada di
dunia ini dapat berlangsung terus tanpa tersedianya air yang cukup. Bagi manusia,
kebutuhan akan air ini amat mutlak, karena sebenarnya zat pembentuk tubuh
manusia sebagian besar terdiri dari air, jumlahnya 73% dari bagian tubuh.
Apabila air sudah tercemar logam-logam yang berbahaya akan
mengakibatkan hal-hal yang buruk bagi kehidupan. Untuk mencegah akibat buruk
tersebut, air minum harus memenuhi syarat secara fisik maupun kimia. Dimana
syarat fisik tersebut diwujudkan di dalam bentuk kekeruhan, bau, warna dan rasa.
Sedangkan syarat kimia menunjukkan bahan-bahan kimia yang terkandung
didalam air tidak boleh berlebihan.
Senyawa aluminium dan senyawanya yang terdapat didalam air tidak
mempunyai fungsi fisiologis, bahkan ion logam tersebut akan berbahaya dalam
dosis yang berlebihan dimana akan dapat menyebabkan keracunan pada makhluk
hidup. Namun demikian, senyawa alumunium juga mempunyai peranan yang
sangat penting dalam proses penjernihan air, dimana senyawa alumunium
berfungsi sebagai bahan koagulan dalam proses pengolahan air.
Untuk mendapatkan air yang berkualitas tersebut, maka proses pengolahan air
tersebut harus benar-benar dilakukan agar air yang diproduksi memenuhi kualitas
air minum yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Departemen Kesehatan
Collections
- Diploma Papers [228]