Penetapan Kadar Bahan Baku Kloramfenikol Produksi PT. Kimia Farma (Persero) Tbk Plant Medan secara Spektrofotometri Ultraviolet
View/ Open
Date
2011Author
Sari, Zulfa Ika
Advisor(s)
Pardede, Tuty Roida
Metadata
Show full item recordAbstract
Obat adalah semua bahan tunggal atau campuran yang digunakan oleh semua makhluk
untuk bagian dalam maupun bagian luar, guna mencegah, meringankan, maupun
menyembuhkan penyakit. Menurut undang-undang kesehatan, yang dimaksud dengan obat
adalah suatu bahan atau campuran bahan yang dimaksudkan untuk digunakan dalam
menentukan diagnosis, mencegah, mengurangi, menghilangkan, menyembuhkan penyakit
atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah atau rohaniah pada manusia atau hewan,
termasuk memperelok tubuh atau bagian tubuh (Syamsuni, 2006).
Antibiotika adalah bahan kimia yang dihasilkan oleh mikrobia seperti bakteria, jamur,
dan lain-lain, yang dalam konsentrasi tertentu mempunyai kemampuan menghambat
pertumbuhan mikrobia lain. Berdasarkan definisi ini, bahan yang dapat dianggap sebagai
antibiotika adalah hasil alamiah saja. Akan tetapi yang termasuk kategori ini juga adalah
bahan-bahan antibiotika semi sintetis yang merupakan hasil modifikasi bahan kimia
antibiotika alam dan transformasi mikrobiologi dari bahan-bahan sintetis (Hadisahputra dan
Harahap, 1994).
Kloramfenikol adalah obat antibiotik berspektrum luas yang asalnya berasal dari
beberapa Streptomycetes, termasuk S. venezuelae, S. phaeochromogenes var.
chloromyceticus dan S. omyamensis. Antara tahun 1945 dan 1947, penelitian pada
laboratorium dari penggunaannya pada pengobatan infeksi yang dibuat pada percobaan
Collections
- Diploma Papers [228]