Identifikasi Siklamat pada Kue Kering dengan Reaksi Pengendapan
View/ Open
Date
2011Author
Hardisa, Siti Elsa
Advisor(s)
Silalahi, Jansen
Metadata
Show full item recordAbstract
Diterimanya suatu pangan oleh masyarakat yang dipengaruhi dari sifat
estetika seperti rasa, warna, bau, dan tekstur. Rasa juga bergantung pada selera
dan bau. Tanpa ada rasa, rasa pangan terasa hambar karena membedakan
kemanisan, rasa asin, keasaman, rasa pahit, atau kombinasi keempat rasa, hanya
bisa dengan penasaran. Lidah adalah organ tubuh yang dapat membedakan rasa.
Rasa manis dapat dirasakan pada ujung sebelah luar lidah. Rasa manis dihasilkan
oleh berbagai senyawa organik, termasuk alkohol, glikol, gula, dan turunan gula.
Sukrosa adalah bahan pemanis pertama yang digunakan secara komersial karena
pengusahaannya paling ekonomis. Sekarang telah banyak diketahui bahwa bahan
alami maupun sintetis mempunyai rasa manis. Bahan pemanis tersebut termasuk
karbohidrat, protein, maupun senyawa sintetis yang bermolekul sederhana dan
tidak mengandung kalori seperti bahan pemanis alami (Winarno, 1994).
Pemanis merupakan senyawa kimia yang sering ditambahkan dan
digunakan untuk keperluan produk olahan pangan, industri, serta minuman dan
makanan kesehatan. Pemanis berfungsi untuk meningkatkan cita rasa dan aroma,
memperbaiki sifat-sifat fisik, sebagai pengawet, memperbaiki sifat-sifat kimia
sekaligus merupakan sumber kalori bagi tubuh, mengembangkan jenis minuman
dan makanan dengan jumlah kalori terkontrol, mengontrol program pemeliharaan
Collections
- Diploma Papers [228]