Show simple item record

dc.contributor.advisorSebayang, Djakaria
dc.contributor.authorKhairani, Vita
dc.date.accessioned2022-12-26T02:42:19Z
dc.date.available2022-12-26T02:42:19Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/77573
dc.description.abstractDemografi mempelajari jumlah, persebaran, teritorial dan komposisi penduduk serta perubahan – perubahannya dan sebab – sebab perubahan itu, yang biasanya timbul karena natalitas (fertilitas), mortalitas, gerak teritorial (migrasi) dan mobilitas sosial (perubahan status). (Philip M. Hauser dan Duddley Duncan, 1959). Pertumbuhan penduduk merupakan keseimbangan yang dinamis antara kekuatan – kekuatan yang menambah dan kekuatan – kekuatan yang mengurangi jumlah penduduk. Secara terus – menerus penduduk akan dipengaruhi oleh jumlah bayi yang lahir (menambah jumlah penduduk), tetapi secara bersamaan pula akan dikurangi oleh jumlah kematian yang terjadi pada semua golongan umur. Sementara itu migrasi juga berperan menambah jumlah penduduk bagi pendatang (imigran) dan mengurangi jumlah penduduk bagi emigran. Selisih antara kelahiran dan kematian disebut reproductive change (perubahan reproduktif) atau natural increase (pertumbuhan alamiah). Selisih antara in-migration dan out-migration disebut net-migration atau migrasi neto. Jadi pertumbuhan penduduk hanya dipengaruhi oleh 2 cara, yaitu perubahan reproduksi dan migrasi neto.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAnalisis Faktor – Faktor Demografi yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk di Kota Medan Tahun 2011en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM102407058
dc.identifier.nidnNIDN0027125103
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI49401#Statistika
dc.description.pages85 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record