Analisis terhadap Jumlah Produksi Beras Luas Panen dan Kebutuhan Beras di Provinsi Sumatera Utara pada Tahun 2005-2013
View/ Open
Date
2014Author
DLM, Rifdah Ramadhani
Advisor(s)
Sinulingga, Ujian
Metadata
Show full item recordAbstract
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat dan pesat
khususnya teknologi pengolahan data,mengharuskan perangkat dunia pendidikan untuk
mempersiapkan sumber daya manusia yang mempunyai kemampuan dan berkualitas
untuk dapat mengatualisasikan diri dalam menghadapi kemajuan tersebut. Dalam
pelaksanaan pembangunan saat ini, ilmu statistika memegang peranan penting baik itu
di dalam pekerjaan di perkantoran maupun dalam kehidupan sehari-hari, dikarenakan
dalam pengolahan data, statistik mampu membantu peningkatan kreatifitas dan
produktifitas.
Beras adalah bagian butir padi (gabah) yang telah dipisah dari sekam. Sekam
secara anatomi disebut palea (bagian yang ditutupi) dan lemma (bagian yang menutupi).
Pada salah satu tahap pemrosesan hasil panen padi, gabah digiling sehingga bagian
luarnya (kulit gabah) terlepas dari isinya.Bagian isi inilah yang berwarna
putih,kemerahan,ungu atau bahkan hitam, yang disebut beras.
Peranan sektor pertanian yang strategis harus didukung dan ditingkatkan dalam
pelestarian swasembada pangan dalam arti luas, yang tidak hanya terbatas pada
swasembada beras tetapi mencakup kebutuhan masyarakat secara total termasuk
palawija, hortikultura serta tanaman bahan makanan lainnya yang dapat menggantikan
fungsi beras sebagai makanan pokok. Komoditas beras merupakan komoditas yang
paling penting, karena dibutuhkan penduduk sebagai sumber kalori yang utama