Show simple item record

dc.contributor.advisorBarus, Sanci
dc.contributor.authorDepari, Yelena Hartanti
dc.date.accessioned2022-12-28T07:33:10Z
dc.date.available2022-12-28T07:33:10Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/78651
dc.description.abstractPada konstruksi baja permasalahan yang sangat penting adalah mengenai stabilitas, dikarenakan komponen struktur baja rentan terhadap tekuk akibat pembebanan yang melebihi kapasitasnya sehingga terjadi ketidakstabilan pada struktur baja. Terjadinya fenomena tekuk pada struktur baja disebabkan karena elemen baja pada umumnya sangat tipis, sehingga mudah mengalami tekuk yang akan mengurangi kapasitas dari struktur itu sendiri. Pada permasalahan ini penulis melakukan eksperimen pada Circular Hollow Sections (pipa) diameter 40 mm dan tebal 2 mm ; pada profil siku dengan ukuran 35.35.4 mm, masing-masing dengan panjang 500 mm, yang mengalami pembebanan gaya aksial. Pada kenyataan benda uji tersebut akan mengalami tekuk lentur dan terjadi ketidakstabilan akibat pembebanan gaya aksialnya. Setelah memperoleh data hasil pengujian dan dianalisa, dapat disimpulkan bahwa P kritis yang diperoleh pada perhitungan secara analisa lebih besar daripada yang terjadi saat eksperimen.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectbajaen_US
dc.subjecteksperimen tekuken_US
dc.subjectbeban kritisen_US
dc.subjecttampang bulat beronggaen_US
dc.subjectsikuen_US
dc.subjectgaya tekan aksialen_US
dc.titleEksperimen Tekuk P Kritis pada Circular Hollow Sectionsen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM080404115
dc.identifier.nidnNIDN0001095201
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages69 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record