dc.description.abstract | Seiring dengan terus berkembangnya zaman di era globalisasi dan
kemajuan teknologi yang terus pesat. Hal ini mengakibatkan terus munculnya
benda-benda tak habis pakai (limbah) menumpuk karena tidak semuanya limbah
dapat di daur ulang menjadi hal yang bermanfaat, sehingga keberadaannya yang
terus meningkat menjadi masalah di setiap negara. Benda-benda tak habis pakai
(limbah) sering dimanfaatkan menjadi suatu bahan yang dapat difungsikan untuk
keperluan tertentu, seperti bidang rekayasa bahan bangunan, yang mana limbahlimbah
tersebut sudah diteliti sebelumnya. Salah satu limbah yang bisa
dimanfaatkan sebagai campuran beton yaitu abu boiler dan abu terbang (fly ash).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh
penggantian semen dengan abu boiler dan abu terbang (fly ash) terhadap, nilai
slump, mutu kuat tekan beton dan kuat tarik belah beton. Komposisi penggantian
semen dengan abu boiler dan abu terbang (fly ash) masing-masing sebanyak 2,5%
dan 2,5%; 5% dan 5%; 7,5% dan 7,5%; 10% dan 10%; 12,5% dan 12,5% dari
penggunaan semen. Sampel yang digunakan adalah berbentuk silinder (Φ = 15 ; h
= 30) dengan mutu beton yang direncanakan 30 MPa. Jumlah sampel sebanyak
108 sampel, setiap variasi sebanyak 18 sampel dan sampel diuji pada umur 7, 14
dan 28 hari.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kuat tekan beton tertinggi terdapat
pada campuran beton penggantian semen dengan abu boiler dan abu terbang (fly
ash) masing-masing 2,5%, yaitu sebesar 9,47% atau 34,91 MPa dan kuat beton
terendah terdapat pada campuran beton penggantian semen dengan abu boiler dan
abu terbang (fly ash) masing-masing 12,5%, yaitu sebesar 48,40% atau 16,46
MPa. Sedangkan pada pengujian kuat tarik belah, kuat tarik belah tertinggi pada
variasi 2,5% yaitu sebesar 6,43% atau 78,05 kg/cm2 dan kuat tarik belah terendah
pada variasi 12,5% yaitu sebesar 29,76% atau 51,51 kg/cm2. Pada pengujian
slump test terjadi penurunan nilai slump terhadap beton subsitusi abu boiler dan
fly ash, karena sifat dari abu adalah menyerap air. | en_US |