Show simple item record

dc.contributor.advisorMulia, Ahmad Perwira
dc.contributor.authorZevri, Asril
dc.date.accessioned2022-12-28T09:14:28Z
dc.date.available2022-12-28T09:14:28Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/78786
dc.description.abstractKomplek pesantren Raudhatul Hasanah merupakan salah satu komplek pesantren terbesar dan terluas di daerah Sumatera Utara, peningkatan jumlah santri dan santriwati yang terus bertambah harus disertai oleh peningkatan kualitas lingkungan hidup dan sanitasi yang memadai. Maka untuk mendukung hal tersebut diperlukan adanya evaluasi terhadap kualitas air limbah dan perencanaan penyaluran air limbah tersebut. Proses pengolahan yang digunakan dalam komplek pesantren ini adalah proses pengendapan, proses biologis, proses kimiawi dan proses lanjutan. Sistem penyaluran yang digunakan adalah sistem penyaluran terpisah dimana debit air limbah dipisah dengan debit air hujan. Berdasarkan kualitas air buangan, ditentukan unit-unit yang digunakan untuk mengolah air limbah sehingga mutu air buangan yang di salurkan ke saluran drainase sudah sesuai dengan MENKLH No.03/MENKLH/II/1991. Unit itu adalah pengendapan I, aerasi (penambahan oksigen), penyaringan, pembunuhan kuman, pengendapan II, pengeringan. Sedangkan unit yang digunakan dalam sistem penyaluran air limbah tersebut yaitu: proyeksi penduduk, debit air buangan, dimensi sumur pengumpul, dimensi pipa dan dimensi bak pengendapan. Dari studi ini didapatkan data-data antara lain: Pertambahan jumlah penduduk 10 tahun kedepan adalah sebesar 1395 jiwa yang terhitung mulai 2010 (2587 jiwa) – 2020 (3982 jiwa). Instalasi pengolahan air limbah menghasilkan 50% - 80% dari pemakaian air bersih yaitu 200 ltr/org/hari. Sedangkan dimensi daripada sumur pengumpul yang direncanakan yaitu panjang= 3.8 m, lebar= 5 m dan kedalaman= 2.32 m, bak pengendapan yang direncanakan terdiri dari 2 bak dengan panjang= 16 m, lebar =6 m dan kedalaman = 1-3 m, saluran pembawa yang digunakan adalah saluran tertutup (pipa) dengan diameter = 300 mm. Debit akhir air buangan yang disalurkan ke saluran drainase adalah 0.6 m3/hari dengan kandungan BOD 10 mg/l.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleStudi Penyaluran dan Pengolahan Air Limbah di Komplek Pemukiman (Studi Kasus: Komplek Pesantren)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM050404087
dc.identifier.nidnNIDN0017046604
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages157 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record