Show simple item record

dc.contributor.advisorSufrizal
dc.contributor.advisorMulia, Ahmad Perwira
dc.contributor.authorArdiyansyah, Erwin
dc.date.accessioned2022-12-29T03:30:38Z
dc.date.available2022-12-29T03:30:38Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/78936
dc.description.abstractPeningkatan pertumbuhan ekonomi dan penduduk merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi semakin berkembangnya suatu wilayah perkotaan. Pertumbuhan wilayah yang tidak disertai dengan perencanaan tata kota yang baik dalam hal seperti prasarana jalan dan sistem drainase maka dapat menimbulkan permasalahan lingkungan hidup. Permasalahan yang sering terjadi akibat adanya pertumbuhan wilayah ini adalah genangan air atau banjir. Genangan air/banjir yang terjadi disebabkan oleh sistem drainase yang terganggu atau tidak berfungsi lagi. Dan untuk mengtasi banjir perlu dilakukan perbaikan atau pelebaran dimensi saluran drainase yang ada dan perencanaan sistem drainase yang berkelanjutan. Pemerintahan Kota Binjai merupakan kota penyangga Kota Medan dan masalah yang sering timbul di kota ini adalah banjir, terutama di daerah pasar, dan hampir seluruh wilayah pasar binjai mengalami masalah banjir. Maka dikhususkan untuk menanggulangi masalah banjir di Kota Binjai diambil daerah pasar Tavip Binjai, karena pasar ini adalah pasar tradisional terbesar di kota Binjai. Untuk selanjutnya dilakukan survey evaluasi dan desain sistem saluran drainase di pasar Tavip Binjai, sebagai tindak lanjut untuk mencari penyelesaian masalah banjir di Kota Binjai khususnya daerah pasar. Penelitian ini dilakukan dengan dukungan dan ketersediaan data yang tersedia dari lapangan dan instansi terkait. Metode yang akan digunakan adalah menganalisis data dengan melakukan perhitungan berdasarkan rumus metode rasional untuk memperoleh debit banjir rencana dan menghitung produksi limbah pasar, kemudian dilakukan perbandingan debit rencana total dengan kapasitas saluran yang ada. Dan dilakukan evaluasi perkembangan pasar untuk 5(lima) tahun ke depan untuk mewujudkan perencanaan sistem drainase yang berkelanjutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa banjir yang terjadi disebabkan sistem drainase yang tidak berfungsi lagi. Akibat pendangkalan saluran dan kebersihan pasar yang sangat buruk dan juga tidak terpadunya semua pihak yang terlibat dalam pasar untuk merawat saluran draianse. Ada juga sebagian dimensi saluran yang tidak memadai untuk menampung debit banjir sehingga perlu dilakukan pelebaran, dan perencanaan ulang sistem jaringan drainase Pasar Tavip Binjai sehingga menghasilkan sestem drainase yang berkelanjutan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleEvaluasi dan Analisa Desain Kapasitas Saluran Drainase di Pasar Tavip Pemerintahan Kota Binjaien_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM030404018
dc.identifier.nidnNIDN0010035306
dc.identifier.nidnNIDN0017046604
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages159 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record