Show simple item record

dc.contributor.advisorNursyamsi
dc.contributor.authorSuranto, Jaka
dc.date.accessioned2022-12-29T04:20:45Z
dc.date.available2022-12-29T04:20:45Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/79028
dc.description.abstractPeraturan struktur bangunan harus menetapkan syarat minimum yang berhubungan dengan segi keamanan. Dengan demikian perlu disadari bahwa suatu peraturan bangunanan bukanlah hanya diperlakukan sebagai petunjuk praktis yang disarankan untuk dilaksanakan, bukan hanya merupakan buku pegangan pelaksanaan, bukan pula dimaksudkan untuk menggantikan pengetahuan, pertimbangan teknik, serta pengalaman-pengalaman di masa lalu. Suatu peraturan bangunan jadi pedoman pihak perencana untuk menghasilkan struktur bangunan yang ekonomis dan yang lebih penting, adalah aman. Baik dari perhitungan maupun teknik pelaksanaan struktur perlu diperhatikan demi kelancaran pelaksanaan, keefektifan, dan mutu yang dihasilkannya. Inilah yang mendorong penulis memilih topik pembahasan dalam tugas akhir ini. Topik bahasan ini dititikberatkan pada perencanaan konstruksi beton bertulang untuk struktur balok dan kolom pada bangunan gedung perkantoran 6 (enam) lantai. Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah agar dapat mengetahui efisiensi dan efektifitas dari hasil perencanaan konstruksi beton bertulang dengan mengunakan standar SK SNI T-15-1991-03 dan SK SNI 03-2002. Diharapkan bermanfaat bagi pihak yang yang akan melaksanakan perencanaan yang sama. Sebab perhitungan-perhitungan dapat dijadikan bahan masukan dan bahan perbandingan bila melakukan perencanaan dengan standar SK SNI T-15-1991-03 dan SK SNI 03-2002. Dari hasil perhitungan diperoleh: 1). SK SNI 2002 lebih efisien dibandingkan SK SNI 1991, dengan persentase penulangan balok menggunakan SK SNI 2002 lebih efisien 11,18 % dari SK SNI 1991 dan penulangan kolom mengunakan SK SNI 2002 lebih efisien 11,28 % dari SK SNI 1991; 2). SK SNI 2002 memberikan perubahan dan tambahan standar perencanaan struktur terhadap peraturan lama, khususnya SK SNI 1991; 3). Dari masing-masing peraturan memiliki keuntungan dan kerugian dari standar-standar perencanaan yang diterbitkan serta dalam aplikasinya.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAnalisa Efisiensi Konstruksi Beton Bertulang Berdasarkan SK SNI T-15-1991-03 dan SK SNI 03-2002en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIMNIDN0023067701
dc.identifier.nidnNIDN0023067701
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages226 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record