Analisis Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Tol Belmera
View/ Open
Date
2011Author
Simamora, Maya Ansarida
Advisor(s)
Aswad, Yusandy
Metadata
Show full item recordAbstract
Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di
negara maju masalah keselamatan jalan merupakan masalah yang sangat diperhatikan guna
mereduksi kuantitas kecelakaan yang terjadi. Hal ini menjadi indikator terhadap pentingnya
memahami karakteristik kecelakaan. Pada penelitian ini dibahas masalah kecelakaan lalu
lintas yang terjadi di jalan Tol Belmera. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan
karakterisitik kecelakaan, faktor dominan penyebab kecelakaan, dan lokasi rawan kecelakaan
(black spot) di jalan Tol Belmera.
Metode yang digunakan dalam menentukan lokasi rawan kecelakaan antara lain
metode frekuensi, penentuan Upper Control Limit dan penentuan berdasarkan tingkat
kecelakaan. Tingkat kecelakaan (accident rate) adalah merupakan jumlah kecelakaan yang
terjadi pada suatu ruas atau seksi jalan selama periode tertentu yang ditinjau berdasarkan
panjang jalan dan volume lalu-lintas yang melewati ruas tersebut tiap 100 juta kendaraan km.
Sedangkan lokasi rawan kecelakaan (black spot) adalah suatu lokasi dimana tingkat
kecelakaan tinggi dengan kejadian kecelakaan berulang dalam suatu ruang dan rentang waktu
yang relatif sama yang diakibatkan oleh suatu penyebab tertentu. Data yang digunakan adalah
data jumlah kecelakaan yang terjadi di jalan Tol Belmera yang terjadi tahun 2006-2010 yang
dikelompokkan berdasarkan ruas per kilometer.
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat lokasi rawan kecelakaan (black
spot) di segmen ruas jalan Tol Belmera. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa kendaraan
merupakan faktor penyebab kecelakaan yang paling mendominasi. Gambaran komposisi
karakteristik kecelakaan dari pengolahan data diketahui sebagai berikut : jenis kecelakaan
tunggal merupakan jenis kecelakaan yang kejadiannya paling banyak sebesar 93,26 %,
kendaraan truk merupakan jenis kendaraan yang paling besar frekuensi keterlibatannya
sebesar 53,388 %, waktu paling sering terjadi kecelakaan adalah pada pukul 12.00-18.00
(40,54 %), dan cuaca cerah merupakan kondisi cuaca yang paling dominan terjadi (97,97 %).
Collections
- Undergraduate Theses [1513]