• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Engineering
    • Department of Civil Engineering
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Engineering
    • Department of Civil Engineering
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Evaluasi Tebal Lapis Tambah (Overlay) dengan Metoda Bina Marga dan Asphalt Institute Menggunakan Alat Benkelman Beam (Study Kasus: Jalan Lintas Bireuen – Lhokseumawe)

    View/Open
    Fulltext (2.377Mb)
    Date
    2009
    Author
    Rizky, Oriza
    Advisor(s)
    Pandia, Indra Jaya
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tebal lapis tambah (overlay) merupakan lapis perkerasan tambahan yang dipasang di atas konstruksi perkerasan yang ada dengan tujuan meningkatkan kekuatan struktur perkerasan yang ada agar dapat melayani lalu lintas yang direncanakan selama kurun waktu yang akan datang. Penelitian ini merupakan studi kasus yang dilakukan pada jalan lintas Bireuen – Lhokseumawe, dengan menggunakan metode bina marga dan asphalt institute dan pengetesan dilakukan dengan memakai alat Benkelman beam. Evaluasi terhadap tebal lapis tambah terutama dilakukan agar dapat lebih baik dalam meningkatkan fungsi atau menambah perkerasan terhadap devesiensi structural. Dalam penelitian ini seksi jalan yang akan dibahas adalah pada stasioning (254+000 – 258+000) dan (259+000 - 264+000), karena pada stasioning tersebut memiliki beban puncak maksimum / kritis. Stasioning ini dibagi kedalam empat segmen yaitu segmen pertama sta KM.(254+000-256+000), segmen kedua Sta KM.(256+200 – 258+000), segmen ketiga Sta KM.(259+000 – 261+200), dan segmen keempat Sta KM.(261+400 – 264+000). Pembagian segmen ini dilakukan untuk mendapatkan keseragaman lendutan balik. Hasil pengujian dengan Metode Bina Marga diperoleh segmen I(9.789 cm), segmen II(10.479 cm), segmen III (11.045 cm), dan segmen IV(11.123 cm), sedangkan Asphalt Institute diperoleh segmen I(11.250 cm), segmen II(11.875 cm), segmen III (12.015 cm), dan segmen IV(13.125 cm). Dari perolehan hasil diatas maka dapat disimpulkan bahwa Metode Asphalt Institute dalam perencanaan tebal lapis tambah (overlay) pada perencanaan jalan di Indonesia tidak ekonomis digunakan karena terlalu tebal. Hal ini berbeda dengan Metode Bina Marga, metode ini lebih ekonomis digunakan di Indonesia karena tingkat ketebalannya sesuai digunakan pada perencanaan tebal lapis tambah (overlay)
    URI
    https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/79443
    Collections
    • Undergraduate Theses [1513]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV