dc.description.abstract | Pencarian rute terpendek merupakan satu masalah yang banyak dibahas dalam
transportasi, misalnya seorang pengguna jalan ingin melakukan perjalanan dari suatu
tempat asal ke tempat tujuan, dimana dalam melakukan perjalanan tersebut pengguna
tentu akan menggunakan rute terpendek dari beberapa rute yang menghubungkan asal
dengan tujuannya. Dapat dilihat bahwa, penentuan rute terpendek memegang peranan
penting karena dapat mengefisiensikan jarak, waktu dan biaya yang dibutuhkan untuk
mencapai suatu daerah tujuan tertentu.
Rute yang ditempuh oleh pengguna jalan dalam melakukan aktivitasnya
sehari-hari umumnya hanyalah rute yang sering (biasa) dilalui ataupun rute yang
dianggab terpendek berdasarkan persepsi pribadi/orang lain yang pada kenyataannya
hal tersebut belum tentu benar. Sebagai contoh, terkadang rute dengan jarak yang
pendek mempunyai tingkat kemacetan yang lebih tinggi sehingga waktu tempuh lebih
lama dibanding rute yang sedikit lebih panjang tetapi tingkat kemacetannya rendah.
Hal ini disebabkan karena masih tingginya persepsi pengguna jalan bahwa rute yang
pendek merupakan rute dengan waktu terpendek (tercepat). Dari hasil penelitian
diperoleh rute terpendek dengan perhitungan (baik dengan algoritma Dijkstra maupun
Floyd-Warshall) dan hasil wawancara/kuisioner. Dimana terlihat bahwa hanya
terdapat 33% pengguna jalan yang memilih rute tersebut, sama dengan rute yang
diperoleh dari hasil perhitungan, sedangkan pengguna jalan lainnya (67%) hanya
berdasarkan anggapan/persepsi dimana rute yang dipilihnya merupakan rute
terpendek.
Persepsi pemilihan rute terpendek yang berbeda-beda dapat dilihat dari latar
belakang/alasan pengguna jalan dalam penentuan rute terpendek. Dari hasil penelitian
diperoleh 40% pengguna jalan memperhitungkan waktu tempuh dalam melakukan
pemilihan rute , 28% karena kebiasaan, 6% menganggap bahwa rute yang dipilihnya
terdapat lebih sedikit angkutan lainnya, 2% lebih sedikit persimpangan dan 4%
dengan alasan-alasan lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa waktu tempuh merupakan
alasan/latar belakang utama dalam pengguna jalan dalam memilih rute. | en_US |