Show simple item record

dc.contributor.advisorSurbakti, Medis Sejahtera
dc.contributor.authorSilalahi, Leo Ganda
dc.date.accessioned2022-12-30T15:54:07Z
dc.date.available2022-12-30T15:54:07Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/79457
dc.description.abstractAdanya kompetisi berimbang antara bus DATRA dan bus BTN menjadi dasar penelitian ini dibuat. Hal ini memberikan indikasi pentingnya memahami perilaku pelaku perjalanan dalam mengambil keputusan pilihan moda untuk rute Medan – Sidikalang. Penelitian ini dilakukan dengan data hasil pendekatan observasi, wawancara dan kajian literatur dikembangkan dalam menggambarkan situasi perjalanan terhadap kedua bus tersebut. Stated Preference adalah sebuah pendekatan dengan menyampaikan pernyataan pilihan (option) berupa suatu hipotesa untuk dinilai oleh responden. Dengan meggunakan teknik stated preference, peneliti dapat mengontrol secara penuh faktor faktor yang ada pada situasi yang dihipotesis. Data stated preference yang diperoleh dari responden selanjutnya dianalisa untuk mendapatkan suatu model berupa formulasi yang mencerminkan utilitas individu dalam perjalanannya. Gambaran komposisi karakteristik pelaku perjalanan dari data hasil survey, diketahui karakteristik umum pengguna dalam pemilihan moda adalah sebagai berikut : Berdasarkan tujuan perjalanan yang dilakukan terlihat bahwa pengguna bus DATRA lebih banyak melakukan perjalanan dengan tujuan non-bisnis/bekerja sebesar 56.90%, sedangkan 43.10% untuk tujuan bisnis/bekerja, sementara untuk bus BTN non-bisnis/bekerja sebesar 69.05%, sedangkan 30.95% untuk tujuan bisnis/bekerja. Tingkat pendapatan pengguna bus DATRA Rp.1.00.000- Rp.2.000.000 sebesar 38.60% dan bus BTN diantara Rp.500.000-Rp.1.000.000. sebesar 48.84%. Untuk menentukan fungsi utilitas guna peramalan model dalam memenuhi permintaan pelaku perjalanan berdasarkan karakteristik pelaku perjalanan digunakan analisa regresi dengan bantuan program SPSS. Hasil analisa yang diperoleh adalah : ( ) 5 0.046X- 4 0.023X 3 0.081X- 2 857.0 X 1 − = + 0.00001X .1890 − + BusBTN U U BusDATRA Pada saat kondisi selisih atribut sama dengan nol didapatkan nilai probabilitas bus DATRA lebih besar dari probabilitas bus BTN (PrBus DATRA > PrBus BTN) untuk atribut cost, time, headway, dan time acces. Model yang diperoleh dari analisa regresi terhadap semua data mempunyai harga R2 yang paling tinggi yakni 0.078 atau 7.8% yaitu pengaruh dari kelima faktor atribut yang dipertimbangkan dan sisanya 92.2% dipengaruhi oleh atribut yang belum dipertimbangkan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.titleAnalisa Pemilihan Moda Transportasi Bus dengan Metode Stated Preference (Studi Kasus Medan - Sidikalang)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM040404071
dc.identifier.nidnNIDN0014097101
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages140 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record