dc.description.abstract | Tranportasi merupakan sarana yang sangat penting dalam menunjang
keberhasilan pembangunan terutama dalam mendukung kegiatan perekonomian
masyarakat dan pengembangan wilayah. Sistem transportasi yang ada
dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan mobilitas penduduk dan sumberdaya
lainnya yang dapat mendukung terjadinya pertumbuhan ekonomi di suatu
wilayah. Dengan adanya transportasi harapannya dapat menghilangkan isolasi dan
memberi stimulan ke arah perkembangan di semua bidang kehidupan, baik
perdagangan, industri maupun sektor lainnya.
Fungsi transportasi ialah untuk dapat memindahkan suatu benda. Obyek
yang akan dipindahkan mungkin mencakup benda tak bernyawa seperti sumber
alam, hasil produksi pabrik, bahan makanan, dan benda hidup seperti manusia,
binatang dan tanaman. Perangkutan sangat penting bagi manusia, karena sumber
kebutuhan manusia tidak terdapat disembarang tempat.
Agar pelaksanaan peran transportasi tersebut maksimum, pemerintah
menetapkan beberapa faktor sebagai standar minimum pelayanan, yang harus
dipenuhi oleh perusahaan angkutan umum dalam memberikan pelayanan agar
penumpang merasa puas, faktor-faktor tersebut telah ditetapkan oleh pemerintah
dalam Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM. 10 Tahun
2012, tentang pelayanan minimal angkutan.
Hasil penelitian ini menunjukkan jika pelayanan yang diberikan pihak bus
kurnia dan bus PMTOH masih tidak memuaskan, ini terlihat pada nilai
pelayanannya yang rata-rata hanya antara 2-3 (perhitungan dengan metode
importance performance analysisi), padahal nilai pelayanan yang memuaskan
adalah 4-5. Begitu juga perhitungan dengan metode Customer Satisfaction Index
(CSI), hasil pelayanan yang diberikan kedua bus tersebut juga belum cukup
memuaskan bagi penumpang, nilai CSI dari bus kurnia adalah 62,48 %, dan bus
PMTOH sebesar 60,55 %. | en_US |