Show simple item record

dc.contributor.advisorNursyamsi
dc.contributor.authorAmri, Syahru
dc.date.accessioned2023-01-02T07:10:58Z
dc.date.available2023-01-02T07:10:58Z
dc.date.issued2014
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/79765
dc.description.abstractBeton merupakan salah satu bahan bangunan yang paling banyak digunakan saat ini dalam hal pembangunan fisik, Beton dibuat dari campuran agregat halus,kasar,semen,dan air dengan perbandingan tertentu, serta bahan yang biasanya di tambahkan ke dalam campuran beton pada saat atau selama pencampuran berlangsung, berfungsi untuk mengubah sifat-sifat dari beton agar menjadi lebih cocok dalam pekerjaan tertentu dan lebih ekonomis,dapat pula ditambahkan dengan bahan campuran tertentu lainnya sesuai keperluan apabila dianggap perlu. Cangkang kerang, cangkang lokan dan Sikament NN yang dapat dimanfaatkan untuk bahan penambah campuran beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penambahan agregat cangkang kerang, cangkang lokan dan sikament NN pada campuran beton dapat mempengaruhi sifat mekanis beton, Benda uji yang digunakan berbentuk silinder berdiameter 150 mm, tinggi 300 mm, terdiri dari beton tambahan agregat cangkang lokan sebagai agregat halus, abu cangkang kerang sebagai semen dan sikament NN sebagai penambah dari berat semen. FAS 0,32, persentase Abu Cangkang kerang sebesar` 10% dari semen, persentase cangkang kerang sebesar 30% dari agregat halus, dan sikament NN sebesar 2,3% dari berat semen. Mutu beton yang direncanakan 40 MPa, Jumlah benda uji 90 sampel. terdiri dari 5 variasi dan masing-masing variasi sebanyak 3 sampel. Sampel diuji pada umur 7, 28 dan 35 hari, dengan terlebih dahulu dilakukan perawatan sebelum pengujian. Dari hasil penelitian diperoleh kuat tekan tertinggi terjadi pada beton normal sebesar 33,78 MPa pada umur 7 hari, umur 28 hari kuat tekan tertinggi sebesar 42,46 MPa pada variasi O% ACK+30% Lokan, umur 35 hari didapat kuat tekan tertinggi sebesar 41,89 MPa pada beton normal dan campuran beton 0%ACK+30%lokan+2,3%Sikament NN. Didapat kuat tekan yang terendah pada campuran beton 10%ACK + 30% lokan umur 7 hari yaitu 24,08 MPa. umur 28 hari kuat tekan terendah pada beton 10%ACK + 30% hasil kuat tekan 38,12 MPa. Umur 35 hari kuat tekan yang terendah pada beton 0%ACK+30%lokan yaitu 40,95 MPa. Hasil penelitian diperoleh kuat tarik belah tertinggi beton normal sebesar 4,57 MPa dan terendah 3.05 MPa beton 10%ACK + 30%lokan + 2,3%sikament NN pada umur 7 hari. Umur 28 hari tertinggi 7.67 MPa pada beton normal dan yang terendah pada campuran 10%ACK+30%lokan+2,3%sikament NN. Umur 35 hari kuat belah tertinggi pada beton 0%ACK + 30%lokan + 2,3%Sikament NN sebesar 7,39 MPa dan terendah 4,44 MPa pada campuran 10%ACK+30%lokan+2,3%sikament NN. Kekuatan beton pada umur 35 hari pada variasi I,II,III,IV dan V relatif sama yaitu berkisar diantara 40,95 MPa – 42,09 MPa. Pada pengujian slump test terjadi peningkatan nilai slump terhadap beton dengan penambahan Sikament NN. Jika diadakan penelitian lebih lanjut maka lakukan dengan memakai beton mutu tinggi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectabu cangkang kerangen_US
dc.subjectserbuk cangkang lokanen_US
dc.subjectsikament Nen_US
dc.subjectkuat tekan betonen_US
dc.subjectkuat tarik belahen_US
dc.titleSifat Mekanik dengan Penggunaan Cangkang Lokan, Abu Cangkang Kerang dan Sikament NN.en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM100404014
dc.identifier.nidnNIDN0023067701
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages103 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record