Show simple item record

dc.contributor.advisorTarigan, Johannes
dc.contributor.authorAnanda MS, Febry
dc.date.accessioned2023-01-03T04:21:59Z
dc.date.available2023-01-03T04:21:59Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.urihttps://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/79850
dc.description.abstractStruktur bangunan bertingkat rawan terhadap gaya lateral, terutama akibat gaya yang ditimbulkan gempa. Indonesia juga termasuk ke dalam wilayah yang memiliki instensitas terjadi gempa yang tinggi. Dalam menghitung struktur bangunan bertingkat ada 2 cara, yakni dengan Open Frame dan kombinasi Open Frame dengan shear wall.Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah memunculkan salah satu solusi untuk meningkatkan kinerja struktur bangunan tingkat tinggi yaitu dengan pemasangan dinding geser (shear wall) untuk menambah kekakuan struktur dan menyerap gaya geser seiring dengan semakin tingginya struktur. Dinding geser (shear wall) adalah dinding yang berfungsi sebagai pengaku yang menerus sampai ke pondasi dan juga merupakan dinding inti untuk memperkaku seluruh bangunan yang dirancang untuk menahan gaya geser, gaya lateral akibat gempa bumi. Dinding geser pada umumnya bersifat kaku, sehingga deformasi (lendutan) horizontal menjadi kecil. Untuk mengetahui kuat geser dari dinding geser dilakukan sebuah desain bangunan dengan struktur kombinasi open frame dan dinding geser (shear wall). Direncanakan bangunan dengan komponen-komponen strukturnya yaitu balok (20x30)cm, kolom (30x30)cm, shear wall dengan tebal dinding 30 cm dan tebal pelat 12 cm. Dari hasil perhitungan menggunakan program SAP2000 didapat Vmax yang terjadi pada shear wall adalah 2875,46 kN, dan direncanakan tulangan shear wall secara konvensional menggunakan dua layer ∅ 16-300 mm. Kuat geser dinding geser (shear wall) Vn = 5015,179 kN, maka dinding geser cukup kuat menahan gaya geser yang terjadi pada struktur. Struktur kombinasi open frame dan shear wall dibandingkan dengan struktur open frame. Struktur open frame menggunakan balok (45x45)cm, kolom (45x55)cm, menggunakan dinding bata sebagai struktur pendukung dan tebal pelat 12cm. Dari hasil perhitungan volume pekerjaan didapat volume pekerjaan struktur open frame dengan shear wall = 645 m3 dan volume pekerjaan struktur open frame = 759,66 m3.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectOpen frameen_US
dc.subjectshear wallen_US
dc.subjecttulanganen_US
dc.subjectkuat geseren_US
dc.titlePerencanaan Penulangan Dinding Geser (Shear Wall) Berdasarkan Tata Cara Sni 03-2847-2002en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM070404136
dc.identifier.nidnNIDN0024125605
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil
dc.description.pages81 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record