Perilaku Beton Bertulang Pasca Bakar (Studi Kasus di Laboratorium Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara)
View/ Open
Date
2014Author
Nainggolan, Frengky Alberto
Advisor(s)
Tarigan, Johannes
Metadata
Show full item recordAbstract
Jika pada sebuah gedung yang terbuat dari stuktur beton terbakar, maka daya
layan dari struktur bangunan tersebut akan berkurang. Untuk mengetahui penurunan
daya layan tersebut, maka dapat dilakukan investigasi terhadap beton bertulang
tersebut berupa visual inspection untuk mendapat jenis kerusakan berupa spalling,
crazing, dan cracking;non-destructive test dengan pengambilan data hammer test;
dan destructive test dengan pengambilan sampel core drill dan pengambilan sampel
tulangan beton.
Tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan struktur gedung
laboratorium Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam di
Universitas Sumatera Utara Medan yang telah terbakar. Kelayakan struktur gedung
dianalisa menggunakan SAP 2000 v.14, hasilnya kemudian dibandingkan dengan
perhitungan manual terhadap momen sisa, gaya geser sisa dan kuat tekan sisa dari
struktur gedung.
Dari hasil perhitungan didapat penurunan momen sisa balok maksimum
sebesar 33,32% (dari -454,7464KNm menjadi 303,2218 KNm). Semua balok masih
aman terhadap gaya geser, dan semua kolom juga masih aman untuk menahan gaya
aksial tekan. Jadi perkuatan hanya perlu dilakukan terhadap balok pada gedung
FMIPA USU.
Collections
- Undergraduate Theses [1513]