Evaluasi Fungsi Hidraulika Bangunan Utama Termasuk Bangunan Bagi dan Box Tersier Irigasi di Desa Tanjung Beringin Kecamatan Munte Kabupaten Tanah Karo Sumatera Utara.
View/ Open
Date
2015Author
Sinulingga, Adi Pranata
Advisor(s)
Ginting, Makmur
Metadata
Show full item recordAbstract
Irigasi merupakan salah satu aspek yang menonjol bagi perkembangan
pertanian di Indonesia khususnya, untuk mencapai swasembada pangan yang
dicanangkan oleh pemerintah Indonesia. Karena antara irigasi dan drainase tidak
dapat dipisahkan maka dalam konteks pembahasan irigasi ini drainase merupakan
aspek yang menonjol. Salah satu irigasi yang berada di Kabupaten Karo adalah
irigasi Tanjung Beringin yang terletak di kecamatan Munte dengan luas areal
seluas 80 Ha. Kehilangan air terbesar pada saluran irigasi adalah pada saluran
tersier. Karena itulah diperlukan evaluasi mengenai kehilangan air pada saluran
tersier.
Dalam pengerjaan tugas akhir ini dilakukan tahapan penelitian berupa
pengumpulan data primer dan data sekunder. Data primer yang dimaksud berupa
tinggi muka air, luas tampang basah saluran, kecepatan aliran, dan dokumentasi di
area penelitian. Sedangkan untuk data sekunder meliputi data dari instansi terkait
antara lain data penguapan, curah hujan, kelembapan udara, kecepatan angin, suhu
udara, peta topografi, serta melakukan studi pustaka yang berasal dari text book
dan jurnal.
Untuk menghitung debit air dalam penelitian ini menggunakan metode
pelampung (float) sedangkan untuk menganalisa kehilangan air digunakan metode
debit air masuk (inflow) dan debit air keluar (outflow). Untuk menghitung
kebutuhan air irigasi digunakan metode penmann modifikasi yang dipengaruhi
oleh faktor curah hujan efektif, dan evapotranspirasi.
Dari hasil evaluasi efisiensi terbesar berada di sawah I BTB I sebesar
58,41% sedangkan kehilangan air akibat evaporasi terbesar berada di saluran
tersier BTB I sebesar 54,31%.
Collections
- Undergraduate Theses [1513]