Analisa Faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas di Ruas Jalan Sisingamangaraja (Sta 00+000 – Sta 10 + 000 ) Kota Medan
View/ Open
Date
2013Author
Simanungkalit, H.M.T Rustxell P.
Advisor(s)
Aswad, Yusandy
Metadata
Show full item recordAbstract
Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di negara
maju masalah keselamatan jalan sangat diperhatikan untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas
dan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Hal ini menjadi indikator terhadap pentingnya
memahami karakteristik kecelakaan. Pada penelitian ini dibahas masalah kecelakaan lalu lintas yang
terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja di Kota Medan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui
lokasi rawan kecelakaan (black spot) di ruas jalan Sisingamangaraja di Kota Medan, menganalisa
Faktor – faktor penyebab kecelakaan. Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi rawan
kecelakaan antara lain metode tingkat kecelakaan. Metode yang digunakan untuk mengetahui
hubungan faktor – faktor penyebab kecelakaan adalah menggunakan analisis statistic (uji chi –
kuadrat)
Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi rawan kecelakaan antara lain metode
tingkat kecelakaan. Daerah / lokasi rawan kecelakaan (black spot) adalah suatu lokasi dimana tingkat
kecelakaan tinggi dengan kejadian kecelakaan berulang dalam suatu ruang dan rentang waktu yang
relatif sama yang diakibatkan oleh suatu penyebab tertentu. Data yang digunakan adalah data jumlah
kecelakaan yang terjadi di ruas Jalan Sisingamangaraja Kota Medan yang terjadi pada tahun 2007 –
2011 yang dikelompokkan berdasarkan karateristik.
Gambaran komposisi karakteristik kecelakaan adalah sebagai berikut : Hari Sabtu sebanyak 57
kecelakaan dengan persentase 22,10 %. Waktu Terang (06.00-18.00) sebanyak 141 kecelakaan
dengan persentase 54,65 %. Luka Berat (LB) sebanyak 231 orang dengan persentase 60
%.Kecelakaan Berat sebanyak 165 kecelakaan dengan persentase 63,96 %. Tabrakan sisi (samping)
sebanyak 135 kecelakaan dengan persentase 52,33 %. Sepeda Motor sebanyak 249 unit dengan
persentase 65,88 %Jenis kelamin laki-laki sebanyak 273 orang dengan persentase 70,91 %. Usia
diatas 46 tahun sebanyak 84 orang dengan persentase 21,82 %. Jenis pekerjaan peg. swasta/karyawan
sebanyak 231 orang dengan persentase 60 %. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa terdapat 3 titik
lokasi rawan kecelakaan (black spot) di segmen ruas jalan sisingamangaraja yaitu Sta 9 – 10 , Sta 8 –
9 , Sta 6 – 7. Dan dari hasil uji chi – kuadrat terlihat adanya hubungan antara faktor usia, cuaca, jenis
pekerjaan dan jenis kelamin dengan jumlah kecelakaan yang terjadi
Collections
- Undergraduate Theses [1513]