Analisis Daerah Cakupan Sel Jaringan Universal Mobile Telecommunication Service (UMTS) Ditinjau dari Arah Uplink
View/ Open
Date
2009Author
Nasution, Adhitya Tri Ananda
Advisor(s)
Amin, M. Natsir
Metadata
Show full item recordAbstract
Daya transmisi user equipment (UE) yang terbatas, rugi propagasi dan
interferensi yang dialami sinyal informasi dapat mempengaruhi level daya terima
minimal yang diinginkan pada Node B (pada jaringan UMTS, Node B merujuk pada
Base Transceiver Station sedangkan UE merujuk pada Mobile Station). Jika batas
daya terima minimal tidak terpenuhi maka sinyal informasi tidak dapat dideteksi oleh
Node B dan komunikasi tidak akan dapat dilakukan.
Analisis daerah cakupan sel dilakukan dengan menghitung rugi propagasi
maksimal yang diizinkan (maximum allowable pathloss) untuk jumlah pelanggan
aktif dalam sel dan faktor penyebaran yang bervariasi. Dengan menggunakan nilai
rugi propagasi tersebut dapat diperkirakan jarak maksimal yang dizinkan antara UE
dengan Node B. Jarak tersebut menjadi perkiraan daerah cakupan satu sel jaringan
UMTS.
Dari analisis diketahui bahwa semakin banyak pelanggan aktif dalam satu sel
menyebabkan jarak maksimal antara UE dengan Node B akan semakin dekat dan
semakin besar faktor penyebaran yang digunakan dalam transmisi sinyal informasi
menyebabkan jarak maksimal antara UE dengan Node B akan semakin jauh.
Collections
- Undergraduate Theses [1503]