Analisis Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran terhadap Loyalitas Pelanggan pada Unit Bisnis Service Kendaraan PT. Sardana Indah Berlian Motor di Medan

Abstract

Perkembangan unit bisnis service kendaraan pada PT Sardana Indah Berlian Motor di Kota Medan periode Tahun 2009-2011 dapat diperhatikan bahwasanya dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir realisasi pencapaian atas target jumlah kendaraan yang melakukan service yang ditetapkan oleh perusahaan tidak tercapai, sehingga berdampak pada terjadinya penurunan pencapaian target pendapatan dari jasa service kendaraan dari 87% menjadi 73%. Hal ini tentunya mengindikasikan bahwa strategi pemasaran yang ditetapkan oleh manajemen perusahaan belum dapat memenuhi target yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan kebijakan yang efektif dalam meningkatkan loyalitas pelanggan yang akan mengakibatkan peningkatan volume jumlah pelanggan dan jumlah pendapatan dari unit bisnis service kendaraan PT Sardana lndah Berlian Motor di Kota Medan. Variabel independen yang diteliti yaitu : Produk (X1), Harga (X2), Lokasi (X3), Promosi (X4), Orang (X5), Proses (X6) dan Customer Service (X7) (yang merupakan variabel turunan dari strategi bauran pemasaran) dengan variabel dependen yaitu loyalitas pelanggan (Y). Penelitian ini mengunakan sampel sebanyak 100 responden pada unit bisnis service kendaraan PT Sardana Indah Berlian Motor di Kota Medan. Sedangkan pengambilan sampel menggunakan metode Quota Sampling dengan kriteria berusia di atas 17 tahun dan pernah ataupun sedang melakukan perawatan/service kendaraan pada unit bisnis service kendaraan PT Sardana lndah Berlian Motor di Kata Medan. Uji yang digunakan untuk menguji instrumen penelitian berupa uji validitas dan uji realibilitas. Uji hipotesis menggunakan uji F dan uji t, sedangkan untuk menganalisis data, yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Kesimpulan hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil analisis regresi berganda diperoleh persamaan: Y = -0. 773 + 0,155X1 + 0,130X2 + 0.135X3 + 0.327X5 + 0.343X6 + 0.159X7. Seluruh variabel independen kecuali variabel promosi (X4) memiliki korelasi yang searah dengan variabel dependen (loyalitas pelanggan) dan variabel yang paling dominan mempengaruhi loyalitas pelanggan adalah variabel proses dengan koefisien sebesar 0.343. Nilai koefisien determinasi (R2 ) sebesar 0.860, artinya seluruh variabel turunan strategi bauran pemasaran mempunyai kontribusi secara bersama-sama sebesar 86% terhadap variabel dependen (Y) yakni loyalitas pelanggan. Sisanya 14% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak masuk dalam penelitian. Melalui uji F dapat diketahui bahwa seluruh variabel independen memang layak untuk menguji variabel dependen. Pengujian hipotesis menggunakan uji t menunjukkan bahwa dari ketujuh variabel independen, seluruh variabel terbukti secara positif dan signifikan mempengaruhi variabel dependen.