Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Impor Garam di Indonesia
View/ Open
Date
2018Author
Fadillah, Risha
Advisor(s)
Sembiring, pasukat
Metadata
Show full item recordAbstract
Salt is one of the strategic commodity that lately have an imbalance. The imbalance
between the needs of salt and the national salt production prompted the government
to import salt, it makes an increasing amount of imported salt. This research aimed
to analyze: the influence of national salt production, population of Indonesia, and
import value to import demand of salt in Indonesia, from 2012 through 2016. The
data were gathered form Central Bureau of Statistics and Directorate General of
Marine Spaces Management. The data were analyze by using multiple linear
regression model. The result of this research show that factor the most significantly
influence to the import demand of salt in Indonesia is import value, with the
correlation value is 0,825. This research also indicate that decreasing national salt
production may lead to an increase import demand of salt in Indonesia. Garam merupakan salah satu komoditi strategis yang belakangan ini mengalami
ketidakseimbangan. Ketidakseimbangan antara kebutuhan garam dengan kapasitas
produksi garam nasional mendorong pemerintah untuk melakukan impor garam,
akibatnya jumlah impor garam di Indonesia semakin meningkat. Penelitian ini
bertujuan menganalisis pengaruh produksi garam rakyat, populasi penduduk
Indonesia dan nilai impor garam terhadap permintaan impor garam di Indonesia, dari
tahun 2012-2016. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Ditjen PRL. Data
dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh secara signifikan terhadap
permintaan impor garam di Indonesia adalah nilai impor, dengan nilai korelasi 0,825.
Dalam penelitian ini juga dieproleh hasil bahwa faktor produksi garam rakyat yang
cenderung menurung dapat mengakibatkan peningkatan pada permintaan impor
garam di Indonesia.